cara membedakan rom global dan distributor

Perbedaan Jelas: Cara Membedakan ROM Global dan Distributor
Cara membedakan rom global dan distributor bisa jadi agak membingungkan, ya. Soalnya, kadang-kadang tidak ada perbedaan mencolok di antara keduanya. Tapi tenang aja, gue punya beberapa trik jitu buat kamu yang lagi galau bedain rom-rom tersebut.

Pertama, cek aja dari segi bahasa. Biasanya, rom global akan mendukung banyak bahasa, termasuk bahasa Indonesia. Jadi, kamu bisa coba cek di pengaturan ponsel kamu. Kalau ada itu pilihan bahasanya, berarti kemungkinan besar itu rom global. Kalau hanya ada bahasa-bahasa asing, mungkin itu distributor, deh.

Selain dari bahasa, kamu juga bisa lihat dari aplikasi yang sudah terpasang di ponsel kamu. Rom distributor seringkali sudah diinstal dengan aplikasi-aplikasi tambahan yang tidak bisa dihapus. Kadang-kadang malah ada yang iklannya muncul di sana-sini. Nah, kalau rom global, biasanya kamu akan mendapatkan ponsel yang lebih bersih, tanpa aplikasi-aplikasi yang nggak perlu.

Yang terakhir, kamu bisa cek imei ponsel kamu. IMEI adalah nomor unik yang berguna untuk mengidentifikasi setiap ponsel. Biasanya, ponsel dengan rom distributor akan memiliki imei yang berbeda dengan ponsel dengan rom global. Jadi, kamu bisa coba cek imei ponsel kamu dengan cara masuk ke *#06#. Kalau imei-nya berbeda dengan yang tertera di box ponsel atau di situs resmi produsen, itu kemungkinan besar ponsel dengan rom distributor.

Apa bedanya ROM Global dan ROM Distributor?

Wah, pernah denger istilah ROM Global dan ROM Distributor pada smartphone belum, guys? Nah, kali ini kita bakal bahas bedanya biar kamu gak bingung lagi. Jadi simak baik-baik, ya!

ROM Global

Jadi, ROM Global adalah versi ROM yang resmi dirilis oleh pabrikan smartphone untuk pasar global. ROM ini tuh pakai bahasa yang lebih lengkap, lho, dan fiturnya juga lebih disesuaikan sama kebutuhan pengguna di berbagai negara. Gak heran juga jika ROM Global sering disebut-sebut sebagai versi “internasional” dari perangkat lunak smartphone.

ROM Distributor

Bedanya nih, ROM Distributor tuh beda lagi. ROM ini dirilis atau didistribusikan oleh pihak ketiga atau distributor yang bukan pabrikan resmi. Nah, distributor ini bisa ambil ROM dari pabrikan dan melakukan beberapa ubahan atau penyesuaian sesuai keinginan mereka sebelum dirilis ke pasar. Jadi, ROM Distributor ini seringkali hadir dengan penyesuaian tambahan, contohnya bahasanya lebih terbatas atau ada aplikasi pihak ketiga yang udah diinstal sebelumnya.

Bedanya yang paling mencolok

Nah, yang paling kelihatan bedanya ROM Global dan ROM Distributor tuh ada di peluncur (launcher), aplikasi bawaan, dan pengaturan bawaannya. ROM Global ini biasanya pakai peluncur yang mirip banget sama versi murni Android (Google Pixel). Sedangkan ROM Distributor seringkali punya peluncur yang udah disesuaikan sama preferensi atau branding distributornya.

nah, ngomongin aplikasi bawaan, di ROM Distributor itu lebih sering nih ada versi trial atau berisi iklan dari pihak ketiga. Beda banget sama ROM Global yang biasanya punya aplikasi bawaan yang lebih bersih tanpa gimmick-gimmick iklan gitu.

Jadi, itulah perbedaan antara ROM Global dan Distributor, guys! Sekarang kamu udah tahu kan bedanya? Pokoknya kalau kamu mau pilih ROM yang sesuai dengan kebutuhanmu, jangan lupa lihat apakah itu ROM Global atau Distributor, ya!

Cara Membedakan ROM Global dan Distributor

Punya smartphone yang menggunakan ROM Global atau Distributor memang bisa sedikit membingungkan, tapi jangan khawatir, kamu bisa membedakannya dengan beberapa cara berikut!

Tentang Phone Info

Satu cara yang bisa kamu gunakan adalah dengan menggunakan aplikasi Phone Info atau yang serupa. Aplikasi ini akan memberikanmu informasi detail tentang versi ROM yang terpasang di smartphone kamu. Biasanya, informasi ROM ini akan mencantumkan kata “Global” atau “Distributor” yang menunjukkan jenis ROM yang digunakan.

Periksa Aplikasi Bawaan

Salah satu ciri khas ROM Distributor adalah adanya aplikasi bawaan tambahan yang tidak ada pada ROM Global. Cek pengaturan aplikasi di smartphone kamu dan lihat apakah ada aplikasi yang diinstal secara default dan tidak bisa dihapus. Jika ada, besar kemungkinan kamu menggunakan ROM Distributor.

Cek Bahasa yang Tersedia

ROM Global biasanya menyediakan lebih banyak pilihan bahasa dibandingkan ROM Distributor. Kamu bisa cek pengaturan bahasa di smartphone kamu dan lihat apakah bahasa yang kamu inginkan tersedia. Jika ada bahasa yang tidak tersedia di smartphone kamu, besar kemungkinan kamu menggunakan ROM Distributor.

Nah, itulah beberapa cara untuk membedakan ROM Global dan Distributor di smartphone kamu. Semoga informasi ini bermanfaat dan membantu kamu untuk mengetahui tipe ROM yang sedang kamu gunakan. Jangan lupa untuk mencermati dan memilih ROM yang sesuai dengan kebutuhanmu. Selamat mencoba!

Kelebihan dan Kekurangan ROM Global dan Distributor

Kelebihan ROM Global

ROM Global tuh biasanya lebih canggih karena banyak dukungan bahasa yang lengkap, sistem yang sering di-update, dan nggak banyak aplikasi bawaan yang nggak penting. ROM Global juga lebih stabil dan bisa kompatibel dengan banyak aplikasi dan layanan.

Kekurangan ROM Global

Tapi ROM Global nggak selalu punya semua fitur yang ada di ROM Distributor. Ada beberapa perangkat ROM Global yang mungkin nggak mendukung fitur atau pilihan tertentu yang cuma ada di ROM Distributor. Terus ada juga yang bilang tampilan antarmuka di ROM Global terlalu polos atau kuno dibanding ROM Distributor yang punya tampilan keren dan bisa custom.

Kelebihan ROM Distributor

ROM Distributor sering kali lebih asyik karena ada fitur ekstra, tampilan antarmuka yang bisa disesuaikan dan lebih banyak, dan juga pilihan tema yang unik. Beberapa orang juga lebih suka aplikasi bawaan yang ada di ROM Distributor ini.

Kekurangan ROM Distributor

Tapi ROM Distributor nggak gitu juga. Ada yang bilang kelemahan ROM Distributor itu terbatasnya pilihan bahasa, pembaruan sistem yang nggak terlalu cepat, dan munculnya aplikasi bawaan tambahan yang kadang-kadang bikin sebel. Nggak jarang ada juga masalah stabilitas atau cocoknya dengan aplikasi dan layanan tertentu.

Kesimpulan

Yup, begitulah kamu bisa membedakan rom global dan distributor! Jadi, sekarang kamu nggak usah bingung lagi deh ketika mau beli smartphone. Ingat, cek dulu apakah devicemu punya ROM global atau distributor. Pokoknya jangan sampai kamu terjebak oleh distributor-distributor nakal yang suka nyelipin iklan-iklan aneh di perangkatmu. Jaga-jaga, ya! Sekarang kamu udah tahu andalanmu dalam memilih ROM, jadi bisa tenang pasang aplikasi apapun yang kamu mau. Jangan lupa, kalau ada pertanyaan, kamu bisa tanya-tanya ke forum atau teman yang udah berpengalaman, pasti mereka siap membantu. Semoga artikel ini membantu kamu ya, good luck in finding your perfect ROM!

Saran Video Seputar : cara membedakan rom global dan distributor